Universitas Muhammadiyah bekerja sama dengan Asosiasi Lembaga AIK PTMA melaksanakan Workshop AIK bertema “Pembelajaran Al-Islam Kemuhammadiyahan Berbasis Multikultural, kreatif dan Inovatif”. Pada acara tersebut diisi dua pemateri, pertama Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., P.hD selaku Sekretaris majelis dikti litbang PP Muhammadiyah yang menyapaikan materi Pembelajaran AIK berbasis Multikultural. Pemateri kedua Prof. Tobroni, M.S.i menyampaikan materi Pembelajaran AIK yang Kreatif dan Inovatif. Acara dibuka oleh Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Dr. Hidayatulloh, M.Si, serta diawali sambutan iftitah dari Ketua Asosiasi Lembaga AIK (ALAIK) Dr. Ari Anshari, M.Ag.
Workshop ini diikuti dosen-dosen AIK di Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah dari sabang sampai merauke yang mencapai 223 dosen. Dalam pelaksanaan workshop setelah peserta mendapat 2 materi selanjutnya workshop dibagi perkomisi untuk membahas AIK sesuai pedoman dari Majelis diktilitbang PP Muhammadiyah, yakni: Komisi A Matakuliah Ketuhanan dan Kemanusiaan (AIK1), Komisi B Matakuliah Ibadah, Akhlak dan Mu’amalah (AIK2), Komisi C Kemuhammadiyahan (AIK3), dan Islam dan Ilmu Pengetahuan (AIK4). Dari masing-masing komisi menghasilkan Rumusan Point-point Pembelajaran yang bisa digunakan dosen AIK PTMA sebagai rujukan pengembangan Silabus pembelajaran dan RPS.
Diakhir kegiatan banyak masukan dari dosen AIK PTMA Se-Indonesia yang akan direkomendasikan ke Majelis diktilitbang PP Muhammadiyah dan Asosiasi Lembaga AIK PTMA. Rencana tindak lanjut yaitu akan diadakan workshop Nasional Pembelajaran AIK ke-2 yang akan menindak lanjuti atau difokuskan ke pengembangan AIK 4 (Islam dan Disiplin Ilmu)